HAK, Anggota DPRD Jateng Ajak Insan Pers Pemalang Genjot PAD Lewat Wisata dan UMKM

Redaksi / amkmedianews.com 15 Oktober 2025, 19:56 WIB

AMKMedianews.com, Pemalang —Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi Golkar, Harun Abdul Khafizh (HAK), mengajak insan pers di Kabupaten Pemalang untuk merapatkan barisan dan memperkuat kolaborasi. Ajakan ini bertujuan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama melalui pengembangan sektor pariwisata, sebagai respons terhadap tantangan fiskal yang kian ketat.

Pernyataan tersebut disampaikan HAK dalam agenda Reses Masa Sidang I Tahun 2025–2026, yang bertajuk “Penguatan Pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Tengah” di Pemalang. Dalam forum yang dihadiri puluhan wartawan tersebut, HAK menegaskan bahwa kerja sama antara media, pelaku UMKM, dan pemerintah daerah sangat krusial menjelang tahun anggaran 2026.

“Salah satu tantangan yang kita hadapi adalah pemangkasan dana transfer dari pemerintah pusat tahun depan. Karena itu, kita perlu lebih kreatif dalam menggali potensi PAD agar pembangunan daerah tetap berjalan,” ujar politikus dan wakil rakyat Partai Golkar tersebut.

Menurut HAK, daerah tidak bisa terus-menerus bergantung pada dana transfer pusat. Oleh karena itu, inovasi menjadi kunci, yakni dengan mengembangkan sumber pendapatan yang berkelanjutan dan tidak membebani masyarakat. Ia menyoroti potensi besar dari penguatan pariwisata desa dan ekonomi kreatif lokal.“Jika sektor pariwisata dikelola secara profesional, masyarakat akan datang berkunjung, retribusi meningkat, PAD bertambah, dan pelaku usaha lokal ikut sejahtera. Ini contoh kreativitas yang berdaya guna bagi daerah,” jelasnya.

Komisi B DPRD Jawa Tengah, lanjutnya, berkomitmen untuk terus memperkuat tiga pilar utama ketahanan ekonomi daerah, yakni pertanian, UMKM, dan pariwisata, yang terbukti tangguh di tengah ketidakpastian ekonomi nasional.

HAK juga memberikan apresiasi tinggi terhadap peran insan pers sebagai mitra strategis pemerintah. Ia berharap media terus berperan aktif, tidak hanya dalam menyebarkan informasi pembangunan, tetapi juga dalam membangun optimisme serta iklim investasi yang sehat di Jawa Tengah.

Menanggapi seruan tersebut, salah seorang wartawan, APT, menyampaikan aspirasi mengenai kesejahteraan dan peningkatan kapasitas jurnalis di daerah. Menurutnya, pers bukan hanya pelengkap pemberitaan, tetapi merupakan bagian dari ekosistem pembangunan daerah dan berfungsi sebagai kontrol sosial.

Senada dengan itu, perwakilan wartawan, Joko Longkeyang, secara spesifik mengemukakan perlunya perhatian terhadap “ketahanan pangan” bagi para wartawan yang perlu dipikirkan di hadapan wakil rakyat.

Menutup kegiatan, HAK menegaskan komitmennya. Ia menyatakan akan terus mendorong sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan insan pers, serta akan memikirkan solusi terkait ketahanan pangan yang diajukan. HAK optimistis kolaborasi ini adalah kunci utama agar Pemalang dan Dapil XIII mampu menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah tekanan fiskal nasional.( Joko Longkeyang ).