AMKMedianews.com, Pemalang – Sebanyak 75 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Pemalang resmi dikukuhkan oleh Bupati Pemalang Anom Widiyantoro di Pendopo Pemalang, Jumat (15/8/2025). Dari jumlah tersebut, 40 anggota merupakan putra dan 35 anggota merupakan putri terbaik yang telah melalui proses seleksi ketat serta pembinaan intensif.
Prosesi pengukuhan ditandai dengan penyematan Lencana Merah Putih Garuda (MPG) secara simbolis oleh Bupati Anom kepada pemimpin upacara. Momen tersebut menandai kesiapan Paskibraka untuk menjalankan tugas mulia pada Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 di Alun-alun Pemalang.
Dalam sambutannya, Bupati Anom menekankan pentingnya kepercayaan diri, disiplin, dan kesehatan fisik dalam menjalankan amanah sebagai Paskibraka. Ia berpesan agar para anggota menjaga stamina serta mengingat semua ilmu yang didapat selama pelatihan.
“Jaga kesehatan, agar dapat tampil prima saat bertugas. Ingatlah dengan baik segala hal yang pernah didapat selama pelatihan, karena itu akan menjadi bekal kalian dalam menjalankan tugas mulia ini,” ujar Anom.
Bupati menegaskan bahwa tugas Paskibraka bukan sekadar seremoni pengibaran bendera, melainkan juga bentuk pengabdian dan simbol perjuangan generasi muda.
“Pelaksanaan tugas ini bukan hanya seremonial semata, tetapi sebuah isyarat bahwa generasi muda memiliki kewajiban untuk menjamin tetap berkibarnya Sang Merah Putih, sekaligus menjaga kedaulatan bangsa dan negara,” tegasnya.
Ia pun menutup pesannya dengan motivasi penuh semangat.
“Saatnya buktikan bahwa kalian mampu berjuang untuk bangsa dan negara,” pungkas Bupati Anom.
Pengukuhan Paskibraka ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Pemalang Nurkholes, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Heriyanto, serta Ketua TP PKK Kabupaten Pemalang. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan penuh terhadap generasi muda yang dipilih untuk membawa nama baik Pemalang di tingkat daerah.
Pada akhir acara, Bupati bersama Wakil Bupati, Forkopimda, dan pejabat daerah memberikan ucapan selamat langsung kepada anggota Paskibraka. Suasana penuh kebanggaan menyelimuti pendopo, mengingat pasukan ini menjadi harapan baru dalam melanjutkan estafet perjuangan bangsa.
Keberadaan Paskibraka bukan hanya simbol upacara kenegaraan, tetapi juga representasi dari semangat, kedisiplinan, dan pengorbanan generasi muda. Melalui pengukuhan ini, diharapkan anggota Paskibraka mampu menjadi teladan di tengah masyarakat, baik dalam hal kedisiplinan, patriotisme, maupun pengabdian.**( Joko Longkeyang).