Pemalang – Dalam setiap proyek pengaspalan, kehadiran sosok yang disiplin, teliti, dan bertanggung jawab sangat dibutuhkan. Salah satu sosok tersebut adalah Sumarto sering di sapa Si Pon, pria asal Desa Mejagong, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, yang telah dikenal luas sebagai pelaksana pengaspalan yang andal dan berdedikasi tinggi.
Pada Jumat, 10 Juli 2025, Si Pon kembali terlihat aktif di lapangan menjalankan tugas pengaspalan di salah satu titik pekerjaan. Meski memiliki jabatan sebagai Ketua RT di lingkungannya, hal itu tidak menghalangi semangatnya untuk terus mengabdi dan bekerja secara profesional di dunia infrastruktur jalan.
Dikenal sigap dan tanpa mengeluh, Si Pon selalu siap setiap kali mendapat perintah dari atasan maupun rekan kontraktor. “Tidak ada kata lelah,” begitulah prinsip kerjanya. Ia selalu hadir tepat waktu di lokasi pekerjaan, bahkan kerap datang lebih awal untuk memastikan kesiapan lokasi—mulai dari pengukuran titik, pemetaan ruas jalan, hingga pengecekan kondisi sekitar seperti keberadaan tumbuhan liar (suket) yang bisa mengganggu kualitas aspal.
Ketelitiannya juga terlihat dari kebiasaannya mengecek ulang kondisi lapangan pasca pengukuran, terutama jika cuaca hujan sempat menjadi kendala. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada perubahan kontur jalan yang bisa memengaruhi hasil akhir.
Atas dedikasi dan sikap profesionalnya, Si Pon tak hanya dipercaya oleh timnya sendiri, tetapi juga oleh banyak kontraktor lain. Tak jarang, ia turut diajak bergabung dalam pekerjaan lintas tim berkat reputasinya yang positif dan hasil kerja yang memuaskan.
Sosok Si Pon menjadi bukti bahwa pekerja lapangan bukan sekadar “tukang”, melainkan pilar penting dalam pembangunan infrastruktur yang memerlukan keahlian, disiplin, dan loyalitas. Masyarakat pun berharap akan semakin banyak tenaga lokal seperti Si Pon yang mampu membawa dampak nyata bagi pembangunan desa dan wilayah sekitarnya.